Rabu, 25 November 2009

The Library

Hari itu
“pasti akan bertemu”
“iya..”
11 tahun kemudian. Syiria tampak sedang turun dari kamarnya yang berada di lantai 4. dia mengunakan kain dari gorden biru di kamarnya. Matanya memandang lurus kea rah geding 2 tingkat di bawah kamarnya. Dan dia meloncat.
“ Huh!!!. Siapa yang bisa menghalangi Syeria “ katanya denagn nada senang.
Syiria pergi kadalam ruangan di atap gedung itu dan segera berganti pakaian. Di menggunakan jaket merah dan celana pendak hingga lutut.
Hari ini, di beserta 2 temannya akan bertemu di sungai dengan 2 temanya
“ Haloo!! “ Syeria memanggil kedua temanya
“ Hii, sudah lama ya ” jawab FeydaTernyata kedua temannya sudah datang duluan.
Hampir setengah jam mereka berbincang-bincang, Tak lama kemudian datang 1 buah pesawat besar beserta 5 helikopter yang bertuliskan “ USA “. Ternyata mereka adalah utusan dari Amerika Serikat yang mengundang mereka untuk sbuah “Misi” yang hanya bebrapa orang yang tahu. Ternyatasudah ada undangan yang belum di berikan kapada mereka bertiga. Tanpa menunggu-nunggu lagi, utusan dari Amrik itu langsung menarik mereka bertiga kedalam pesawat terbesar dan lepas landas dari tempat.
Tampak sebuah pemandangan indah dari sebuah pulau tepencil yang tidak seorangpun yang tahu pulau itu.“ Pulau ini adalah pulau yang baru di temukan dan merupakan pulau yang memiliki perpustakaan terbesar di dunia” salah seorang yang sepertinya merupakan pimpinan itu memulai pembicaraan.
“ Tunggu!! Mana perpusnya “ Tanya Seliwa
“ Di bawah laut “ jawabnya kamudian
Merka bertiga saling berhadapan dan…
“ What!!! “ mereka berkata serempak
Suasana di dalam perpustakaan itu sungguh amazing. Buku-buku seakan melayang diudara karena bagian atas perpustakaan terbuka sehingga latu menjadi kelihatan. Semua buku di perpus itu adalah buku-buku tentang sejarah lama pada zman dahulu. Utusan dari Amrik itu ingin mereka memeriksa data-data dari buku tersebut.
“ Hebat!! Isinya lengkap “Syeria berkata
“Iya, ini akan menambah pengetahuanku sebagai dokter “ Sambung Seliwa
“ Sel, apa hubungannya?”Tanya Feyda
“ Ada data-data tentang tumbuhan obat yang di jamin aman “Jawab Seliwa dengan nada senangMelihat mereka yang kelihatan serius, ketua utusan dari Amrik tersebut tampak senang.Krakkk…Tiba-tiba sebuah suara mrngejutkan mereka. Ternyata kaca-kaca yang ada di perpus itu mulai retak.
“ Apa yang terjadi? ”Ketua kelompok tersebut bicara dengan bahasa Inggris
Dari atas tampak sesosok tubuh yang menarik sesuatu dari puncak Perpustakaan itu.
“ mustahil “salah seorang utusan itu berkata
“ Hei!! Ayo keluar “ teriak Syeria
“ Tunggu. Kalian tidak boleh pergi”
“Hah yang membawa kami kan kalian. Kami akan keluar, lagipula kami baru sja bertemu sejak pisah waktu SMP. Dengan kemampuan kami bertiga kami akan bisa keluar. Itu Pasti”
Akhirnya seluruh perpustakaan itu terendam air laut. Hanya mereka bertiga yang selamat. Tiba-tiba orang yang tadi menghancurkan perpustakaan itu mendekati mereka dan berkata.
“Maaf, atas kelakuanku tadi, aku senang kalian selamat. Sebenarnya aku tidak bermaksud menghancurkan perpustakaan itu. Perpustakaan itu milik tetuah terdahulu yang diwariskan padaku, dan jika ada orang yang mendatanginya akau harus menghancurkannya”
“ Kenapa begitu? “ tanya Sheira
Pemuda itu tersenyum
“Tidak apa-apa. Ambilah ini adalah benda yang tadi kuambil dari perpustakaan itu.”katanya sambil memberikan sebuah selendang biru lautkapada Sheira “Sekarang, aku bebas. Pergilah aku kan menyusul “
“ Tapi….” Kata Sheira
Tiba-tiba tubuh mereka bertiga terangkat. Pemuda itu melihat sambil tersenyum.
“tunggu!!!!”Sheira teriak
Sosoknya hilang. Mereka bertiga langsung tiba di danau tempat pertama tadi.
Sheira menangis…….
Sheira dan kedua temannya berjalan-jalan di sekitar taman bunga di tengah kota. Tiba-tiba seorang pemuda mendekatinya dan berkata..
“ Masih ingat aku? “
Sheira memandang pemuda itu. Dia tiba-tiba menangis. Pemuda itu adalah pemuda yang ia temui di pulau tersebut. Setelah setahun lamanya akhirnya bertemu juga. Pulau tempat perpustakaan itu telah hilang di telan laut. Mungkin ini hanya kebetulan saja, atau memang takdir tuhan. Hanya Tuhanlah yang tahu.

1 komentar:

yuriza_aprilia mengatakan...

Fiyaaa ..
comment Blog icha yua he he

Posting Komentar